PEMODELAN GELOMBANG TSUNAMI

Model gelombang tsunami ini dibangun dengan menggunakan perangkat lunak DHI MIKE 21 Boussinesq Wave. Data yang diperlukan untuk membangun model  ini adalah :

- batimetri, sebagai wilayah domain dan elemen yang akan dimodelkan.

- tinggi dan periode gelombang, sebagai pembangkit model dan bahan kajian.

Aplikasi pemodelan ini dapat digunakan sebagai pembahasan untuk studi mitigasi bencana tsunami.

nb: model tsunami diatas masih mengalami kekurangan karena tidak terjadi overtooping gelombang di daratan. Dengan demikian akan diperbaiki dalam waktu tempo yang tidak ditentukan.

PEMODELAN GELOMBANG LAUT

Model gelombang laut ini dibangun dengan menggunakan perangkat lunak DHI MIKE 21 Boussinesq Wave. Data yang diperlukan untuk membangun model  ini adalah :

- batimetri, sebagai wilayah domain dan elemen yang akan dimodelkan.

- tinggi dan periode gelombang, sebagai pembangkit model dan bahan kajian.

Aplikasi pemodelan ini dapat digunakan sebagai pembahasan untuk studi perencanaan pantai, pelabuhan, bangunan pantai, bangunan offshore, pemasangan pipa bawah laut, dll.

PEMODELAN TUMPAHAN MINYAK

Model tumpahan minyak ini dibangun dengan menggunakan perangkat lunak DHI MIKE 21 FM Oil Spill dan Particle Tracking. Data yang diperlukan untuk membangun model  ini adalah :

- batimetri, sebagai wilayah domain dan elemen yang akan dimodelkan.

- arus dan pasang surut, sebagai data verifikasi.

- volume minyak, sebagai bahan kajian

Aplikasi pemodelan ini dapat digunakan sebagai pembahasan untuk studi sebaran tumpahan minyak akibat kecelakaan kapal tanker, kebocoran dari kilang atau pipa migas bawah laut, dll.

PEMODELAN SEDIMENTASI

Model sedimentasi ini dibangun dengan menggunakan perangkat lunak DHI MIKE 21 FM Mud Transport. Data yang diperlukan untuk membangun model  ini adalah :

- batimetri, sebagai wilayah domain dan elemen yang akan dimodelkan.

- arus dan pasang surut, sebagai data verifikasi.

- debit sungai dan konsentrasi TSS (sedimen), sebagai bahan kajian

Aplikasi pemodelan ini dapat digunakan sebagai pembahasan untuk studi perencanaan pantai, pelabuhan, bangunan pantai, bangunan offshore, pemasangan pipa bawah laut, pengerukan pelabuhan/laut, reklamasi, dll.

PEMODELAN HIDRODINAMIKA LAUT

Model hidrodinamika ini dibangun dengan menggunakan perangkat lunak DHI MIKE 21 FM Hydrodynamic. Data yang diperlukan untuk membangun model  ini adalah :

- batimetri, sebagai wilayah domain dan elemen yang akan dimodelkan.

- arus dan pasang surut, sebagai data verifikasi.

- angin, sebagai faktor pembangkit model.

Aplikasi pemodelan ini dapat digunakan sebagai pembahasan untuk studi perencanaan pantai, pelabuhan, bangunan pantai, bangunan offshore, pemasangan pipa bawah laut, dll.

PEMODELAN SEBARAN POLUTAN DI LAUT

Model sebaran polutan ini dibangun dengan menggunakan perangkat lunak DHI MIKE 21 FM Ecolab. Data yang diperlukan untuk membangun model  ini adalah :

- batimetri, sebagai wilayah domain dan elemen yang akan dimodelkan.

- arus dan pasang surut, sebagai data verifikasi.

- debit dan konsentrasi polutan, sebagai bahan kajian distribusi polutan.

Peran batimetri, semakin dalam perairan, maka polutan semakin cepat terendapkan dan memperkecil konsentrasi polutan. Sedangkan peran arus yang sebagian besar terjadi karena pasang surut air laut adalah sejauh mana polutan tersebar dan terjadi pengenceran akibat sifat fisik gerak air laut.  

  

Aplikasi model ini dapat digunakan sebagai pembahasan untuk kajian izin pembuangan limbah cair (IPLC) ke laut, studi lingkungan, studi pencemaran, dll.

Berikut ini contoh pemodelannya :